3 Cara Membuka Peluang untuk Bisa Bekerja di Luar Negeri bagi Dokter
Kondisi dunia kedokteran yang saat ini penuh dengan berbagai gejolak menyebabkan tidak sedikit dokter di Indonesia berpikir untuk “pindah” dan bekerja di luar negeri. Bagi yang ingin bisa bekerja di luar negeri sebagai dokter, ada 3 jalur yang bisa dicoba. Apa saja dan mengapa? Simak berikut ini.
Ambil S2/S3 di negara tujuan
Mengambil S2/S3 di negara tujuan memiliki banyak manfaat bagi mereka-mereka yang ingin melanjutkan karir mereka sebagai dokter di luar negeri. Sebab, ada beberapa keuntungan yang didapat:
Mendapatkan gelar dan ijazah dari negara tujuan
Hal ini dapat meningkatkan kredibilitas calon untuk mendapatkan lisensi dokter atau untuk mendaftar sebagai residen. Sebab, memiliki gelar dan ijazah dari negara tujuan secara tidak langsung menunjukkan bahwa kita memiliki kualitas yang diakui pendidikan setempat.
Sebagai ajang networking
Dengan memiliki banyak kenalan baik guru besar, senior, atau sejawat di negara tujuan, akan mempermudah kita untuk mendapatkan informasi hingga mendapatkan bantuan dalam memenuhi persyaratan untuk mendapatkan lisensi dokter atau mendaftar program residensi. Misalnya, networking yang baik akan memudahkan kita untuk memperoleh surat rekomendasi.
Lebih banyak peluang beasiswa untuk S2/S3
Hingga saat ini, tidak ada beasiswa ataupun bantuan dana untuk para dokter yang ingin bekerja di luar negeri. Maka dari itu, kita dapat memanfaatkan peluang beasiswa S2/S3 untuk memperbesar peluang kita berangkat ke luar negeri. Sebab, nantinya perjalanan untuk mendapatkan lisensi maupun mendaftar residensi akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Dengan adanya beasiswa S2/S3 sedikit banyak akan membantu kebutuhan biaya untuk kita mempersiapkan proses lisensi atau pendaftaran residensi.
Memberi kesempatan untuk adaptasi dengan lingkungan
Sambil melanjutkan S2/S3, kita juga dapat beradaptasi dengan lingkungan negara tujuan kita. Terutama, jika terdapat perbedaan bahasa. Selama studi S2/S3, kita dapat meningkatkan kemampuan bahasa hingga di level yang cukup nantinya untuk mendapatkan lisensi atau mendaftar residensi.
Menggunakan Agensi Khusus
Untuk bisa mendapatkan lisensi atau untuk bisa mengikuti jenjang PPDS di luar negeri, ada banyak tahapan dan persyaratan yang harus dilalui. Bagi mereka yang memiliki tabungan yang banyak dan tidak ingin terlalu repot mengurus segala persyaratan, menggunakan jasa agensi khusus dapat menjadi jawaban bagi mereka yang ingin “pindah” karir ke luar negeri.
Saat ini, sudah banyak agensi khusus yang dapat membantu dokter di Indonesia untuk dapat meraih kesempatan berkarir di luar negeri. Negara-negara yang memiliki agensi khusus misalnya adalah Amerika, Jerman, Jepang, bahkan Filipina sekalipun. Meskipun, harga dan tahapan yang mereka tawarkan sangat berbeda antara satu negara dengan negara lainnya.
Nekat
Tidak sedikit dokter Indonesia yang bermodalkan nekat untuk pindah dan bekerja di luar negeri. Namun, dibutuhkan usaha yang besar dan kegigihan. Sebab, tidak mudah untuk bisa menembus peraturan penyetaraan untuk mendapatkan lisensi medis bagi dokter asing. Yang jelas, selain modal nekat, tentu dibutuhkan kesiapan finansial yang kuat.
Buat yang pingin bekerja di luar negeri bagi Dokter, pinginnya lewat jalur yang mana?